Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

BERSIMBAH

Gambar
BERSIMBAH Sungguh romantis. Siapa sangka mandi di pagi hari bisa seru dan asyik? Mungkin bagi sebagian orang, menyiram seluruh anggota tubuh di waktu pagi pada saat libur adalah beban. Wah, belum tahu cara yang satu ini! "Bang, aku mau mandi hujan," kataku selesai beberes pekerjaan rumah. "Hujan? Matahari saja sudah bersinar cerah, hujan dari mana?" tanya si Abang. "Dari kran," jawabku sambil masuk ke bilik sumur. Tanpa menunggu komando, langsung saja pompa air kunyalakan. Ujung selang segera kututup dengan jempol dengan memberikan celah kecil. Kalian pasti tahu apa yang terjadi kan? "Yeay! Air hujan," seruku senang seperti anak kecil. Si Abang yang melihat lalu tergoda untuk mendekat. Tanpa permisi, air mancur dari kran kuarahkan pada tubuhnya. "Segar, kan?" tanyaku. Dia tersenyum dan mengambil alih selang di tangan. Hampir tiga puluh menit kita bermain dengan air. Memuncratkannya ke atas sepert

CURHAT

Gambar
CURHAT Mantul! Puspita Mandasari, guru muda dari SMA Muhammadiyah Gombong menuturkan kalimat yang begitu memotivasi. "Dengan berpuisi kita bisa mengkritik tanpa menyakiti, dengan berpuisi kita bisa didengar tanpa memaksa." Ucapannya tersebut dibuktikan dengan terbitnya sebuah buku antologi puisi berjudul 'Kata Hati'. Proses penulisan yang memakan waktu sekitar satu minggu ini begitu istimewa. Bagaimana tidak? Ada seratus siswa dengan seratus puisi yang mengisi setiap halaman buku. Luar biasa! Beberapa puisi pun dipentaskan oleh pujangga dari Lingkar Sastra Gombong (LISONG). Tepatnya pada Jumat, 27 Desember 2019 bertempat di aula Roemah Martha Tilaar, Gombong. Penyair mendeklamasikan puisi dengan ciri khas dan kreatif masing-masing. Terbukti, pementasan puisi pun bisa mengetuk hati pendengarnya. Tulisan sederhana dari siswa kelas sepuluh SMA Muhammadiyah Gombong tersebut berhasil disulap menjadi sesuatu yang unik dan istimewa. "Pen

TOPENG

Gambar
TOPENG Hmm, ini sih karya sendiri. Tak apa ya, aku review juga. Bukan apa-apa, masalahnya setelah naik cetak dan posisi menjadi pembaca, rasanya jauh beda. Ya, kembali membaca di buku, nggak nyangka kalau plot twistnya dapat banget, guys! Topeng! Apa sih yang ada di benak teman-teman terkait judul cerita horor komedi di atas?Kalau sekpri Penulis Juliani mengatakan, teringat tentang penari bertopeng. Kalau kamu? Kalau kataku sih ... nih lanjut baca saja. Oke. Suasana cerita sudah mengandung mistis. Badai! Aku terjebak di kantor bersama tunangan. Alkisah, di belakang kantor terdapat sumur tua dengan penghuni tetap. Ya, seorang wanita yang mati depresi karena cinta. Selalu menangis, mengganggu, dan membuat ulah seram. Semakin mencekam. Angin bertiup kencang dan rumpun bambu di dekat sumur saling bergesek. Riuh, mengerikan. Mela, tunanganku mendadak pergi. Menghilang. Seketika pintu kantor terkunci. Aku sendiri! Dia di depanku! Sosok menyeramkan dengan luka sayatan di wa

TRANSFORMASI WADUK SEMPOR

Gambar
TRANSFORMASI WADUK SEMPOR  Dokumentasi Pribadi Waduk Sempor bertransformasi. Sungguh menakjubkan menatap perubahan yang ada di objek wisata alam Waduk Sempor yang berada di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen. Simak penuturan Bapak Sukiran-petugas  pemungut retribusi tiket masuk-yang sudah bekerja  sejak tahun delapan puluhan berikut. "Siang, Pak. Bapak sudah lama bekerja di sini, ya?" tanyaku mendekati Pak Sukiran. "Sudah, Mbak. Tahun 2021 nanti sudah mau pensiun," jawabnya ramah. "Wah, lama juga ya, Pak. Berati paham dengan sejarah bobolnya waduk?" "Dulu itu   Waduk Sempor dibangun kembali sekitar tahun 1974 oleh PT Obayasi Gumi dari Jepang. Bangunan yang pertama kali jebol pada tahun 1964 dan memakan 127 korban jiwa," jelasnya sambil menerawang masa lalu, "Saat kejadian itu jam dua malam, Mbak," lanjutnya lagi. "Korbannya lumayan banyak, Pak." "Iya, nama-nama ko

WISATA LITERASI UMAH GOMBONG

Gambar
WISATA LITERASI UMAH GOMBONG Asyik dan bikin ketagihan. Setiap orang pastinya tak akan menolak jika diajak bermain, jalan-jalan, dan seru-seruan bersama teman. Apalagi jika semua itu didukung oleh sponsor alias tanpa pungutan biaya sepeser pun. Gratis!  Dokumentasi Umah Gombong Begitu juga yang telah dilakukan oleh Umah Gombong yang terletak di Dukuh Pelalar, Desa Semanda, Gombong, Kebumen, Jawa Tengah. Ialah sebuah komunitas yang baru berkibar benderanya secara resmi pada Oktober silam. Untuk pertama kalinya, Thomas Airlangga bersama Sara–istri tercinta–menyelenggarakan acara pelatihan menulis narasi yang dibuka untuk umum dengan metode berbeda dari yang sudah ada. “Hari ini kita akan jalan-jalan ke Waduk Sempor dan Benteng Van der Wijck Gombong,” jelas Mas Thomas. “Yeay … asyik!” seru peserta dengan rona bahagia. “Oke, sebelumnya akan ada sesi perkenalan dan pembentukan kelompok yang masing-masing akan dipandu oleh seorang fasilitator. Mereka adalah Sigit

ULASAN BERTAJUK ROMANSA SILAM

Gambar
ULASAN BERTAJUK ROMANSA SILAM Surakarta, 18 Desember 2019 Gambar 1:  Pintu Masuk Utama Ndalem Joyokusuman   Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Indonesia menyelenggarakan hajat literasi   yang bertajuk peluncuran dan bedah buku   Romansa Silam. Salah satu hal menjadi latar belakang acara adalah sebagai wujud kepedulian literasi guna meningkatkan minat baca dan kecerdasan generasi   milenial. Romansa Silam merupakan kumpulan cerita pendek fiksi tentang cagar budaya yang ada di beberapa wilayah Indonesia. Romantisnya sebuah cerita dengan latar belakang sebuah cagar budaya menjadi salah satu keunikan tersendiri pada genre antologi ini. Gambar 2:   Sampul depan dan belakang buku Romansa Silam Terdapat tujuh belas penulis yang menjadi kontributor dan telah diterbangkan ke Solo, tepatnya di Ndalem Joyokusuman, Kelurahan Gajahan, Pasar Kliwon, Surakarta. Sekilas tentang Ndalem Joyokusuman yaitu tercatat sebagai cagar budaya sesu

Kemuliaan Ilmu di Gedung Kotak

Gambar
Kemuliaan Ilmu di Gedung Kotak Rasa dilema sempat menghampiriku ketika menghadapi dua pilihan. Haruskah aku tetap berangkat ke Semarang satu bulan penuh untuk mengikuti pelatihan Bahasa Korea untuk pramuwisata? Atau tetap tinggal di rumah untuk menemani dan melayani suami di bulan Ramadhan? Alhamdulillah, suami justru mendukungku untuk mengambil kesempatan emas ini ke Semarang dan beliau meyakinkanku bahwa tidak mengapa ditinggal. Atas izin dan rida beliau pun, aku berangkat. Akhirnya tanggal 17 April 2019, untuk pertama kalinya aku pergi jauh seorang diri dan menginjak tanah ibu kota provinsi Jawa Tengah. Tepatnya berada di asrama BLKLN Semarang 1 yang berlokasi di jalan Brotojoyo nomor 2, Semarang. Aku pun baru tahu bahwa cuaca di sini lebih panas daripada di Kebumen. Airnya pun terasa sedikit asin. Hal inilah yang membuat kesan tidak betah untuk pertama kalinya. Namun, Alhamdulillah banyak teman-teman yang saling menghibur dan kebetulan mendapat teman satu kam